iklan
Pengertian Akuisisi dan Merger- Setap perusahaan mendirikan suatu bisnis
untuk mendapatkan sebuah keuntungan padahal di dunia bisnis kita harus bersaing
secara sehat untuk mencapai kesejahteraan. Kondisi yang sedemikian rupa
menuntut perusahaann untuk selalu mengembangkan strateginya dalam dunia bisnis.
Dengan kata lain perkembangan dunia mendorong setiap perusahaan untuk
mengembangkan bisnisnya Strategi tersebut dapat berupa penggabungan usaha.
Umunya penggabungan tersebut dilakukan dalam bentuk merger , akuisisi , dan
konsolidasi.
Merger |
memilih topic
akuisisi dan merger untuk kedua perusahaaan antara PT Bank Mandiri yang merupakan
gabungan dari Bank Bumi Daya , Bank Dagang Negara , Bank Ekspor Impor Indonesia
, dan Bank Pembangunan Indonesia. Merger berarti dari dua lebih unit digabung
menjadi satu unit. Akuisisi biasanya mengambil bentuk penawaran tender.
Profil
PT Bank Mandiri Tbk
PT Bank Mandiri berdiri tanggan 2 Oktober 1998 sebagai bagian dari perbankan
yang dilaksankan oleh Pemerintah Indonesia, namun perusahana ini mulai
beroperasi pada 1 Agustus 1999. Pada bulan Juli 1999 Bank Bumi Daya , Bank
Dagang Negara , Bank Exim , dan Bapindo digabung menjadi Banj Mandiri.
Bank ini berkantor pusat di Jakarta dan merupakan Bank
terbesar di Indonesia dalam hal asset , pinjaman , dan deposit. Bank ini
memiliki 12 kantor cabang deposit , 76 kantor area , dan 1080 kantor cabang
pembantu dan 6 cabbang yang berada di luar negri.Saham Bank ini dikendalikan
oleh Negara Republik Indonesia dengan presantase kepemilikan sebesar 60%.
Bank
Bumi Daya
Bank ini merupakan perusahaan asal Belanda yang menjadi Bank Umum Negara pada
tahun 1959.Pada tahun 1965 , bank umum Negara dilebur kedalam Bank Negara dan
beralih menjadi Bank Bumi Daya.
Bank
Dagang Negara
Bank
ini merupakan Bank tertua di Indonesia. Bank ini berdiri di Batavia / Jakarta
pada tahun 1857. Pada tahun 1949 Bank ini berubah nama menjadi Escomptobank NV.
Lalu pada tahun 1960 berubah nama menjadi Bank Dagang Negara yang merupalan
Bank pemerintah dalam sector industry.
Bank
Ekspor Impor Indonesia
Bank ini merupakan perusahaan asal Belanda yang beridir pada tahun 1842 dan
berkembang dalam sector perbankan pada tahun 1870. Pada tahun 1965 bank ini
digabung dengan Bank Negara Indonesia menjadi Bank Negara Indonesia unit II ,
dan akhirmya menjadi Bank Exim , bank pemerintah yang membiyai kegiatan ekspor
impor.
Bank
Pembangunan Indonesia (Bapindo)
Bank ini berasal dari Bank Industri Negara yang beridi pada tahun 1951. Bank
ini dibentuk sebagai bank milik Negara. Pada tahun 1970 , Bapindo ditugaskan
untuk membantu pembangunan nasional.
Akuisisi
1. Pengertian Akuisisi
Akuisisi
adalah pengambil alihan milik orang lain
atas pengendalian saham atau asset dari sebuah perusahaan. Akuisisi juga
merupak peleburan dua atau lebih perusahaan untuk dilebur menjadi satu
perusahaan dengan maksud mendapat keuntungan yang lebih tinggi.
2. Tiga
kelompok besar salam akuisis
1. Akuisisi horizontal :
akuisisi yang dilakukan saat bisnis tersebut masih dalam bisnis yang sama.
2. Akuisis Vertical :
Akuisis supplier / konsumen badan uasaha yang dibeli.
3. Akuisisi Konglomerat :
Akusisi yang dilakukan namun tidak ada bhubungannya sama sekali dengan pembeli.
3. Berdasarekan Obyek yang diakuisisi ,
akuisisi dibagi menjadi 2
1. Akuisisi saham : Digunakan untuk
menggambarkan transaksi jual beli perusahaan dimana hal tersebut mengakibatkan
beralihnya kepemilikan perusahaan dari penjual ke pembeli.
2. Akuisisi Asset : Jika perusahaan
bermaksud untuk memiliki perusaahn lain dengan cara membeli sebagian asset
perusahaan maka disebut akuisisi parsial.Seacara sederhana akuisisi asset
merupakan jual beli assert antara perusahaan yang mengakuisisi dengan
perusahaan yang diakuisisi jika dilakukan dengan cara tunai.
4. Alasan perusahaan melakukan akuisisi
Karena
perusahaan bisa mendapatkan cash flow dengan cepat karena pproduk sudah jelas.
Mendapat kemudahan pembiayaan karena kreditor telah memepercayai perusahaan
yang telah berdiri mapan. Mendapat karyawan yang telah berpengalaman. Mendapat
sistem yang operasional. Mengurangi resiko untuk memasuki industry baru karena
tidak perlu mencari konsumen baru.
5. Dampak dari akuisisi
Akuisisi
memiliki dampak langsung dan tidak langsung pada stakeholdedr seperti pem egang
saham , karyawan , supplier , pemerintah. Jika strategi ini berhasil maka
tujuan perusahaan akan tercapai misalnya tercapainya peningkatan kekuatan segi
financial.Akuisisi akan berdampak positif apabila tingkat produksi tercapai
pada skala ekonomis dan terjadi penurunan harga , dan akuisisi bisa berdampak
negative pada masyarakat karena kekuatan pelaku usaha yang yang tidak seimbang.Dan
jika seluruh saham yang dibeli diambil alih perusahaan makan akan terjadi
merger.
Merger
1. Pengertian Merger
Secara
umum merger adalah penggabungan atau peleburan dua menjadia satu perusahaan
atau penggabungan untit menjadi unit yang baru.Dapat dikatakan juga merger
merupakan penggabungan dua bank manjadi satu dimana mempertahankan salah satu
bank dan membubarkan bank lain tanpa likuidasi.
2. Kekurangan merger
Perusahaan
harus memiliki persetujuan dari masing-masing pemegang saham dan memerlukan
waktu yang lama.
3. Alasan perusahaan melakukan merger
Akan
adanya pertumbuhan atau diversifikasi , Sinergi , Meningkatkan dana , Manamabah
ketrampilan manajemen atau teknologi , Pertimbangan pajak , Menignkatkan
likuiditas pemilik , Melindungi diri dari pengambil alihan.
Dampak positif dan negatif setelah
merger dan akuisisi
Yang
Termasuk Dampak Positif yaitu:
a)
Peluang pertukaran cadangan cash flow perusahaan
yang melakukan merger, sehingga perusahaan dapat mengola resiko likuiditas
dengan lebih mudah diikuti.
b)
Kemungkinan peningkatan modal perusahaan biasanya
CAR akan naik tapi tidak terlalu tinggi.
c)
Tercapinya market power yang kemudian akan
menignkatkan margiu=n bunga pinjaman.
Yang
Termasuk Dampak Negatif yaitu :
a)
Rasio keuangan akan menurun setelah
perusahaan melakukan merger dan akuisisi karena tidak menimbulkan sinergi bagi
perusahaan.
b)
-Proses merger biasanya akan mengurangi
jumlah karyawan professional di perusahaan hasil merger.
Ada
3 rasio yang dianalisis sebagai bobot penilaian bank
1. Analisis Capital (Modal)
2. Analisis
Earning (rentabilitas)
Analisis Earning (rentabilitas) |
Analisis Earning (rentabilitas) |
3. Analisis
Liquidity (Likuiduitas)
Analisis Liquidity (Likuiduitas) |
Perkembangan kinerja Bank Mandiri
sebelum melakukan merger
Kinerja
Bank ini dapt dilihat dari kinerja keuangan Bank Bumi Daya , Bank Dagang Negara
, Bank Ekspor Impor Indonesia , dan Bank Pengembangan Indonesia dengan
menggunakan rasio analisis yaitu ROA ,
CAR , ER , dan LDR. Dengan penggabungan keempat bak tersebut dapat menjamin
kinerja Bank Mandiri yang semakin baik
Dari
kinerja keuangan keempat bank tersebut sebelum
merger dapat dilihat bahwa nilai utang Bank Bumi Daya dan Bank Dagang
Negara pada rahun 1994-1997 mendekati nilai asetnya. Hal tersebut menggambarkan
Bank Bumi Daya dan Bank Dagang Negara menunjukan Bank yang tidak sehat.
Demikian ulasan yang dapat Kami sampaikan
semoga bermanfaat. Amin….